top of page

BERUGAQ DI DASAN BANGKET

Lembah dan bukit itu cukup melelahkan untuk dicapai Tapi terbayar saat kita beristirahat di berugaq Mendengarkan lagi ayam berkotek, betinanya bertelur Di dekat langit-langit dan hanya beralaskan bakul berukuran sedang Aku hanya mendengar bahwa banjir bandang itu telah menyapu Namun manusia–manusia di sana tak tampak lagi muramnya Kini mereka menjalani hari–harinya dengan listrik yang berkala padam Kala padam lebih sering daripada kala menyala, mereka tetap sabar Tanah subur ini seperti tak terawat, ada aspal yang dibuat setengah hati Mereka tetap sabar, berjalan di bebatuan yang tertanam di jalan dari pasir Senja hari, bapak dan ibu pulang dari sawah membawa sejumput harapan Semoga hari esok listrik lebih banyak menyala daripada padamnnya, semoga ... Bentek, Lombok Utara – Nusa Tenggara Barat 30 Maret 2011

BERUGAQ DI DASAN BANGKET
  • Instagram
  • YouTube
  • Twitter
  • Tumblr Social Icon
  • Tumblr
  • Facebook
  • Facebook

©2020 by kadehara. Proudly created with Wix.com

bottom of page